Mengenal lebih mendalam bahasane Wong Pati
Apa saja sih bahasa orang pati
itu ? kok sampe-sampe ada selogan “Kenali Wong Pati dari Bahasanya”. Pada artikel
ini saya akan memberikan beberapa contoh bahasa yang melekat pada warga-warga
pati, seperti dibawah ini:
Gage Go….tentu orang yang baru pertama kali
mendengarnya akan merasa kebingungan dan bertanya-tanya apa sih Gage GO itu
? Gage Go…adalah sedikit contoh bahasa dan logat wong pati dengan
imbuhan kata “go” dibelakang
kata-kata tertentu. Kata “Gage” sendiri berarti (cepetan) sedangkan “go”
dalam konteks bahasa Indonesia memiliki pengertian (dong). Jika kedua
kata tersebut digabung maka akan memiliki makna (cepetan dong).
Mbah em…kalimat ini sekilas lebih melekat
bahkan dikatakan khas bagi wong pati. Karena
setiap kata kepemilikan baik berupa benda dan sebagainya selalu diimbuhi dengan
akhiran “em” yang memiliki arti (mu). Contoh: pacarem (pacarmu),
bukuem (bukumu), mataem (matamu).
Selain dari
dua kata diatas, kata “piye leh” juga merukan bahasa khas yang berada di
Pati. Meskipun ada beberapa daerah eks kresidenan Pati yang menggunakannya
tetapi kalimat yang satu ini tetap menjadi sesuatu yang lain daripada yang lain
jika diucapkan oleh wong pati. Imbuhan “leh” disini sama dengan imbuhan “to”
pada daerah lain di Jawa. Yang mempunyai arti (sih) …jadi “piye leh”
mempunyai arti (gimana sih).
Jadi, bila Anda mengenali orang yang menggunakan bahasa seperti diatas bisa dipastikan bahwa orang tersebut adalah orang Pati/orang yang keberadaannya tidak jauh-jauh dari Kab. Pati.
Komentar
Posting Komentar